ORGANISASI DALAM ILMU KOMUNIKASI
Istilah
organisasi berasal dari bahasa Latin organizare, yang secara harafiah berarti
paduan dari bagian-bagian yang satu sama lainnya saling bergantung. Organisasi
dapat terbentuk karena adanya komunikasi. Dalam bahasan kali ini, komunikasi
adalah aspek penting dalam terbentuknya organisasi. Yang kita tahu bahwa
organisasi berperan penting dalam kehidupan bermsyarakat. Secara singkat
dijelaskan komunikasi organisasi adalah pengiriman dan penerimaan berbagai
pesan organisasi di dalam kelompok formal maupun informal dari suatu
organisasi. Sekilas, ada persamaan antara organisasi dan kelompok. Bedanya kelompok
adalah sekelompok atau sekumpulan orang yang tergabung dan melakukan suatu
aktifitas kerja namun pekerjaan yang dilakukan tanpa adanya suatu birokrasi. Sedangkan
organisasi adalah A System of purposeful
of professional actifity designe coordinate individual task (suatu system kegiatan
intrapersonal bertujuan yang dirancang untukm engoordinasikan tugas individu). Jadi
perbedaan kelompok dan organisasi terletak pada adanya birokrasi. Inilah pandangan
Max Weber seorang sosiolog yang mengemukakan teori birokrasi.
Max Weber adalah pemikir yang
memberikan perhatian sangat besar pada bagaimana manusia bertindak secara rasional
untuk mencapai tujuannya. Ia juga yang menyebutkan bahwa organisasi memiliki system
yang mengatur dirinyayaitu birokrasi namuntidak demikian halnya dengan kelompok
biasa yang bukan organisasi. Karena organisasi merupakan birokrasi maka penting
bagi kita untuk memahami gagasan Weber mengenai birokrasi.
Di antara para ahli ada yang menyebut paduan itu sistem, ada juga yang menamakannya sarana.
Everet M.Rogers dalam bukunya Communication in Organization,
mendefinisikan organisasi sebagai suatu sistem yang mapan dari mereka yang
bekerja sama untuk mencapai tujuan bersama, melalui jenjang kepangkatan, dan
pembagian tugas.
Robert
Bonnington dalam buku
Modern Business: A Systems Approach, mendefinisikan organisasi sebagai sarana
dimana manajemen mengoordinasikan sumber bahan dan sumber daya manusia melalui
pola struktur formal dari tugas-tugas dan wewenang. Korelasi antara ilmu
komunikasi dengan organisasi terletak pada peninjauannya yang terfokus kepada
manusia-manusia yang terlibat dalam mencapai tujuan organisasi itu. Ilmu
komunikasi mempertanyakan bentuk komunikasi apa yang berlangsung dalam
organisasi, metode dan teknik apa yang dipergunakan, media apa yang dipakai,
bagaimana prosesnya, faktor-faktor apa yang menjadi penghambat, dan sebagainya.
Jawaban-jawaban bagi pertanyaan-pertanyaan tersebut adalah untuk bahan telaah
untuk selanjutnya menyajikan suatu konsepsi komunikasi bagi suatu organisasi
tertentu berdasarkan jenis organisasi, sifat organisasi, dan lingkup organisasi
dengan memperhitungkan situasi tertentu pada saat komunikasi dilancarkan.
Griffin
(2003) dalam A First Look at Communication Theory, membahas komunikasi organisasi mengikuti
teori management klasik, yang menempatkan suatu bayaran pada daya produksi,
presisi, dan efisiensi. Adapun prinsip-prinsip dari teori management klasikal
adalah sebagai berikut: kesatuan komando- suatu karyawan hanya menerima pesan
dari satu atasan rantai skalar- garis otoritas dari atasan ke bawahan, yang
bergerak dari atas sampai ke bawah untuk organisasi; rantai ini, yang
diakibatkan oleh prinsip kesatuan komando, harus digunakan sebagai suatu saluran
untuk pengambilan keputusan dan komunikasi. divisi pekerjaan- manegement perlu
arahan untuk mencapai suatu derajat tingkat spesialisasi yang dirancang untuk
mencapai sasaran organisasi dengan suatu cara efisien. tanggung jawab dan
otoritas- perhatian harus dibayarkan kepada hak untuk memberi order dan ke
ketaatan seksama; suatu ketepatan keseimbangan antara tanggung jawab dan
otoritas harus dicapai. disiplin- ketaatan, aplikasi, energi, perilaku, dan
tanda rasa hormat yang keluar seturut kebiasaan dan aturan disetujui. mengebawahkan
kepentingan individu dari kepentingan umum- melalui contoh peneguhan,
persetujuan adil, dan pengawasan terus-menerus.
Meskipun
bermacam-macam persepsi dari para ahli mengenai komunikasi organisasi, tapi ada
beberapa hal yang dapat disimpulkan :
·
Komunikasi
organisasi terjadi dalam suatu sistem terbuka yang kompleks yang dipengaruhi
oleh lingkungannya sendiri baik internal
maupun eksternal.
maupun eksternal.
·
Komunikasi
organisasi meliputi pesan dan arusnya, tujuan, arah dan media.
·
Komunikasi
organisasi meliputi orang dan sikapnya, perasaannya, hubungannya dan
keterampilannya.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar